Pecking Order Hypotesis Teory: Pengaruh Opportunity Investment Dan Resiko Bisnis Terhadap Capital Expenditure
DOI:
https://doi.org/10.30741/wiga.v3i2.106Abstract
Dalam melakukan keputusan pengeluaran modal, manajemen harus berpedoman pada tujuan utama perusahaan yaitu meningkatkan kemakmuran pemegang saham (Brigham,
1999). Namun pihak manajemen sebagai pengelola perusahaan seringkali mengambil keputusan, termasuk keputusan pengeluaran modal tidak selalu mengutamakan kepentingan pemegang saham, tetapi keputusan yang diambil diutamakan untuk kepentingan manajer. Hal ini kerap kali menimbulkan konflik kepentingan (agency conflict) antara manajer dengan para pemegang saham.
Penelitian ini bersifat explanatory, dengan menggunakan 11 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2004-2007. Sumber data external dengan jenis data sekunder (secondary sources). Populasi semua perusahaan manufaktur yang go publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2004-2007 dengan Tehnik simple random sampling, dengan tipe judgement sample.
Hasil Pengujian menunjukkan nilai R square 62,6%. Secara simultan OI dan Resiko Bisnis berpengaruh signifikan terhadap CE dan secara parsial variabel OI berpengaruh terhadap CE dan Variabel Resiko Bisnis tidak berpengaruh terhadap CE.